Cara Sablon Kaos Dengan Tinta Karet

Pada postingan ini saya akan sharing tentang cara sablon kaos manual dengan tinta karet atau rubber. Bagi teman-teman pemula yang ingin belajar sablon untuk menuangkan ide kreatif pada kaos atau teman-teman yang ingin memulai usaha sablon , karena  peluang pada bidang usaha ini masih sangatlah menjanjikan untuk dijadikan sebuah lapangan pekerjaan di daerah anda. Tidak menutup kemungkinan usaha anda akan terus berkembang jika hasil kreatifitas anda disukai oleh masyarakat, karena usaha ini sangat membutuhkan imaginasi dan kretifitas dalam membuat desain gambar yang bagus. Maka dalam hal ini anda harus menguasai software desain grafis seperti Corel dan Photoshop untuk mengolah gambar.

Selanjutnya kita akan membahas mengenai cara sablon kaos menggunakan tinta rubber. Perlu diketahui bahwa sablon dengan tinta karet GL bisa di sablon pada media kaos warna apa saja, baik itu warna kaos gelap ataupun terang. Disini ada beberapa hal yang sangat perlu diperhatikan sebelum melakukan penyablonan, terutama dalam persiapan alat-alat sablon harus sesuai dengan media yang akan anda sablon, diantaranya yaitu:

1. Satu buah Screen sablon nomor 38 T atau 48 T
2. Rakel tumpul yang disesuaikan dengan lebar desain gambar
3. Photoxol TS (untuk ufdruk screen)
4. PhotoXol 7 (untuk remover atau untuk menghapus screen setelah selesai dipakai)
5. Tinta karet GL
6. Hair dryer atau pengering rambut
7. Pewarna tinta sesuai keinginan
8. Papan kayu sesuai ukuran screen sablon
9. Kaca sesuai ukuran screen
10. Kain warna gelap sesuai ukuran screen

Cara kerjanya yaitu:

1. Langkah pertama adalah melakukan proses ufdruk screen: lakukan proses coating pada tempat yang gelap tapi tidak terlalu gelap, masih bisa melihat artinya tidak ada cahaya matahari langsung yang masuk keruangan. Campurkan 2 botol kecil cairan Sentisizer kedalam botol PhotoXol TS, lalu lakukan proses coating pada screen dengan cara mengusapkan cairan PhotoXol TS yang telah tercampur tadi pada area luar dan dalam screen secara merata, lalu keringkan menggunakan hairdryer.
2. Setelah itu pada tahap selanjutnya yaitu proses ufdruk screen atau transfer gambar yang telah di desain ke screen tadi. Proses ufdruk dilakukan dengan menggunakkan sinar matahari langsung selama kira-kira 30 detik, atau bisa juga menggunakan bantuan sinar lampu neon apabila sinar matahari tertutup awan. Setelah 30 detik screen langsung dibilas atau semprot air.
3. Setelah proses ufdruk selesai selanjutnya adalah proses sablon.

 Demikianlah sedikit penjelasan dari saya, semoga artikel bisa membantu teman-teman dalam belajar sablon.